Sesungguhnya diantara faktor yang dapat mendatangkan kebahagiaan ialah bila Anda mendapatkan teman yang dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi Anda dan membuat anda bahagia bila berteman dengannya. Nabi saw bersabda :”Barangsiapa yang Allah mengkhendaki kebaikan baginya ,maka Allah mengaruniainya seorang teman yang salaeh .Jika ia lupa,diingatkannya dan jika ia ingatvdi bantunya.” Ketahuilah bahwasanya tidak setiap orang patut di jadikan teman.
Nabi saw bersabda ; “Manusia itu mengikuti kebiasaan temanya ,maka hendaklah seseorang dari kamu melihat siapa yang akan dijadikan temannya.”
Alqamah memberi wasiat pada putranya menjelang wafat :”Hai anakku ,jika engkau perlu berteman dengan seseorang,mak bertemanlah dengan orang apabila engkau melayaninya,ia pun melindungimu,dan jika berteman denganya,ia menghiasamu.Jika engkau tidak menggunakan hartamu ,bertemanlah dengan orang yang apabila engkau berbuat baik kepadanya,ia pun membalasmu ,jika melihat kebaikan ia menyebutnya dan jika engkau berbuat dosa,iapun mencegahnya.Bertemanlah dengan seseorang yang apabila engkau meminta sesuatu darinya,ia pun memberimu,dan jika engkau diam,ia pun menyapamu.Dan jika engkau mengalami musibah ,ia menolongmu .Bertemanlah dengan orang apabila engkau berkata,ia benar kan perkataanmu,dan apabila engkau hendak melakukan sesuatu,ia pu menasehatimu,dan jika kalian bertengkar,ia lebih mengutamakanmu.(Kita laa tahjan & Ihya Ulumuddin)
- Menghindari kegelisahaan
Apa yang harus di lakukan oleh seseorang bila susah tidur karena terpanggang oleh kegelisahaan diatas peraduannya? Ada beberapa hal yang dapat di lakukanya untuk mengansitipasi hal tersebut antara lain:
Sabar dapat menuntun kepada kebahagiaan
Sesungguhnya sikap sabar menghadapi hal-hal yang tidak disukai dan sikap tegar menanggung berbagai kesulitan merupakan jalan yang menuntun Anda menuju keberuntungan ,keberhasilan ,dan kebahagiaan. Umar ra,berkata :”Hanya dengan berbekal kesabaranlah kita dapat meraih kehidupan yang baik.” Ada kiat yang bisa digunakan oleh ahli sunnah dalam menghadapi musibah yang menimpa diri yaitu bersikap sabar,selalu berdoa,dan menunggu celah celah jalan keluar dengan sikap optimis. Nabi saw bersabda :”Barangsiapa melatih dirinya untuk bersikap sabar ,niscaya Allah akan memberinya kekuatan untuk bersikap sabar.” Sesungguhnya ketinggian itu tidak dapat diraih dengan berangan angan dan tidak pula dengan memimpikannya ,tetapi diraihbdengan tekad yangbkuat dan keteguhan hati. ( Kitab Laa tahjan)
1 Komentar
Amiin...semoga saya bisa menjadi orang bahagia atas izin Allah
BalasHapus